Thejatim.com – Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi perkembangan industri sepatu lari. Minat masyarakat Indonesia terhadap olahraga lari terus meningkat, baik di kalangan pelari profesional maupun pemula. Banyak orang menjadikan lari sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan aktif.
Kondisi ini membuat berbagai merek sepatu, baik dari luar negeri maupun dalam negeri, berlomba menghadirkan inovasi terbaru. Mereka fokus pada kenyamanan, desain modern, serta teknologi yang mendukung performa saat berlari.
Artikel ini akan membahas secara lengkap rekomendasi sepatu lari terbaik yang menjadi tren tahun 2025. Mulai dari inovasi merek global hingga kebangkitan produk lokal yang semakin digemari pelari Indonesia.
Sepatu Lari Merek Lokal
Merek-merek lokal seperti Compass, League, dan Ardiles mulai menarik perhatian dengan produk yang tidak kalah berkualitas. Brand-brand Indonesia ini menghadirkan sepatu lari dengan harga terjangkau, desain menarik, dan teknologi yang terus berkembang.
1. League
Sebagai merek lokal yang fokus pada performa, League menghadirkan seri Kumo Racer dan Ventura Pro dengan desain ergonomis dan teknologi BounceFoam. Sepatu ini memberikan bantalan empuk dan daya cengkeram kuat di berbagai kondisi jalan. League menjadi pilihan populer bagi pelari Indonesia yang menginginkan sepatu tangguh dengan harga kompetitif.
2. Compass
Dari dalam negeri, Compass terus memperluas pasar dengan menghadirkan sepatu lari bergaya retro modern. Model terbarunya menawarkan tampilan kasual yang tetap nyaman untuk aktivitas ringan dan jogging. Dengan harga yang terjangkau, Compass berhasil menarik perhatian generasi muda yang ingin tampil sporty tanpa mengorbankan gaya.
3. Ortuseight
Ortuseight tampil percaya diri dengan model Hyperblast 2.0 dan Hyperfuse 3.0. Sepatu ini menghadirkan bantalan empuk dan stabilitas baik, sekaligus menawarkan desain modern yang menarik minat generasi muda. Dengan banderol Rp500 ribu hingga Rp800 ribu, produk Ortuseight sering disebut sebagai pesaing serius brand global.
Sepatu Lari Merek Global
Sementara di pasar global, merek besar seperti Nike, Adidas, Asics, Hoka, hingga New Balance terus memimpin dengan menghadirkan sepatu lari berteknologi tinggi. Inovasi seperti bantalan ringan, sol responsif, dan material ramah lingkungan menjadi tren utama.
4. Nike
Tahun 2025, Nike tetap menjadi salah satu pemimpin pasar sepatu lari dunia. Seri terbarunya seperti Nike ZoomX Vaporfly 4% dan Nike Pegasus Turbo Next Nature menawarkan kombinasi antara kecepatan dan kenyamanan. Teknologi ZoomX foam dan bahan daur ulang yang ringan membuat sepatu ini ideal untuk pelari jarak jauh maupun latihan harian. Desainnya yang modern juga membuatnya cocok dipakai untuk gaya kasual.
5. Adidas
Merek asal Jerman ini memperkuat posisinya lewat seri Adidas Ultraboost Light dan Adizero Adios Pro 4. Adidas mengandalkan Light BOOST technology yang memberikan energi balik optimal tanpa menambah beban pada kaki. Sepatu ini banyak dipilih karena nyaman, fleksibel, dan tahan lama. Selain itu, Adidas terus berkomitmen pada produksi ramah lingkungan melalui penggunaan bahan Primegreen dan Primeblue.
6. Asics
Asics menghadirkan Gel-Nimbus 26 dan Metaspeed Sky+ yang difokuskan untuk stabilitas dan perlindungan kaki. Teknologi FF Blast+ foam membuat langkah terasa empuk dan responsif, sementara desain outsole baru meningkatkan traksi di berbagai permukaan.
7. Hoka
Hoka semakin populer di kalangan pelari karena teknologi sol tebal dan bantalan super ringan. Seri Hoka Clifton 9 dan Hoka Rocket X2 menjadi favorit tahun ini. Desain Meta-Rocker pada solnya membantu pergerakan kaki lebih mulus dan efisien. Sepatu ini cocok untuk pelari yang mencari kombinasi maksimal antara bantalan dan performa cepat.
