TheJatim.com – Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Cahyo Harjo Prakoso, mengajak generasi muda menjadikan Hari Pahlawan sebagai momentum menyalakan kembali semangat perjuangan di kehidupan modern. Menurutnya, nilai keberanian dan pengabdian para pahlawan tetap relevan di tengah tantangan zaman.

“Kita harus mencontoh api semangat perjuangan dari para pahlawan pendiri bangsa kita maupun semua pahlawan nasional kita,” ujar Cahyo, Senin (10/11/2025).

Ketua DPC Gerindra Surabaya itu menegaskan bahwa setiap warga memiliki peran penting dalam menjaga nilai kebangsaan. Ia menekankan pentingnya keberanian dalam membela kebenaran di berbagai bidang kehidupan.

“Ketika kita membela kebenaran, maka kita tidak boleh takut atas segala tantangan,” ujarnya.

Menurut Cahyo, perjuangan masa kini tidak lagi hanya di medan perang, tetapi di ruang sosial, ekonomi, dan profesi. Ia menilai, semangat juang perlu diwujudkan dalam kerja keras dan tanggung jawab di bidang masing-masing.

“Baik menjadi pelajar, mahasiswa, buruh, pengusaha, ataupun ASN, kita tidak boleh lelah memperjuangkan kebaikan demi kepentingan bangsa dan negara,” jelas alumnus FH Universitas Airlangga Surabaya itu.

Lebih lanjut, Cahyo menilai tantangan masa kini seperti derasnya arus informasi, ketimpangan ekonomi, dan lemahnya penghayatan ideologi kebangsaan harus dijawab dengan kerja kolektif. Ia meyakini program pembangunan nasional di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mampu memperkuat ketahanan sosial.

“Kita harus optimis, dengan berkiprah di posisi masing-masing dan adanya program strategis pemerintah, kita mampu melewati tantangan zaman,” katanya.

Cahyo menambahkan, perjuangan hari ini dapat diwujudkan dengan menjaga nilai dasar negara dalam keseharian masyarakat. Ia menegaskan pentingnya empat konsensus kebangsaan—Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika—sebagai pondasi menghadapi perubahan zaman.

“Kami bersama pemerintah provinsi memastikan nilai-nilai kebangsaan itu tetap hidup di masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga menilai bahwa penguatan karakter bangsa harus dimulai dari pendidikan dan lingkungan sosial. Menurutnya, lingkungan kampung menjadi ruang penting untuk menanamkan nilai gotong royong dan kepedulian sosial.

“Nilai itu harus hadir dalam kurikulum dan keseharian warga,” tuturnya.

Cahyo menutup dengan pesan bahwa pahlawan masa kini adalah mereka yang berbuat nyata bagi sesama, sekecil apa pun tindakannya.

“Yang penting kita terus berbuat untuk rakyat, itu bentuk penghormatan kita pada pahlawan,” pungkasnya.