Kamis, 9 Oktober 2025
Image Slider

Gubernur Khofifah Pimpin Apel Doa Bersama Teguhkan Jawa Timur Damai

TheJatim.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin Apel dan Doa Bersama Potensi Masyarakat Jawa Timur untuk Kamtibmas Kondusif yang digelar di Lapangan Mapolda Jatim, Surabaya, Selasa (2/9/2025) pagi.

Apel bersama ini diikuti Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, Dankodaeral Laksamana Muda TNI Ali Triswanto, serta ribuan peserta dari TNI, Polri, pemerintah daerah, perangkat desa, organisasi masyarakat, hingga kelompok lintas agama. Total ada 1.595 personel dalam tujuh batalyon dan puluhan SST (satuan setingkat peleton).

Baca Juga:  Buka Latihan Dasar, Gubernur Khofifah Minta CPNS Peka Situasi Masyarakat

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menegaskan apel ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk memperkuat komitmen menjaga Jawa Timur tetap aman dan damai.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras semua pihak dan dukungan masyarakat, kondisi Jawa Timur berangsur kondusif. Kehadiran kita di sini adalah bukti kita memilih persatuan melalui dialog dan doa bersama,” ujarnya.

Khofifah juga menyampaikan belasungkawa mendalam atas jatuhnya korban dalam insiden gangguan keamanan. Ia menegaskan perdamaian adalah hal yang harus terus diperjuangkan. Selain itu, ia mengingatkan masyarakat agar bijak dalam menerima informasi dan mengedepankan budaya saring sebelum sharing demi mencegah provokasi dan hoaks.

Baca Juga:  Bendungan Tukul Pacitan Diresmikan Jokowi, Gubernur Khofifah : 600 Hektar Saluran Irigasi Teraliri Air

Sebagai langkah konkret, Pemprov Jatim menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 100.3/3432/013.1/2025 tentang peningkatan upaya pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban umum. SE ini meminta kepala daerah, TNI, Polri, hingga lembaga pendidikan untuk meningkatkan sinergi, mencegah pelibatan pelajar dalam aksi melanggar hukum, serta mengaktifkan peran RT/RW, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan komunitas lokal.

Gubernur Khofifah juga menyoroti pentingnya peran orang tua mengawasi generasi muda. “Pengawasan orang tua adalah kunci mencegah anak-anak terlibat aksi yang menimbulkan keresahan,” tegasnya.

Baca Juga:  Wakil Ketua DPRD Jatim Tekankan Efisiensi Anggaran dan PAD Sehat

Di kesempatan yang sama, Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto mengapresiasi seluruh elemen masyarakat yang tidak mudah terprovokasi. Ia mengajak semua pihak menjadi agen perdamaian.

“Mari bergandengan tangan menjaga kamtibmas di Jawa Timur. Sebarkan nilai toleransi, kerukunan, dan persaudaraan demi Jawa Timur aman, damai, dan sejahtera,” tandasnya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Populer
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Terbaru
ADVERTISEMENT