Sumenep, Thejatim.com – Kaderisasi bukan hanya jantung organisasi, ia adalah nadi peradaban. Kesadaran inilah yang menjadi dasar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Batuputih, Sumenep dalam menyelenggarakan Latihan Kader Muda atau Lakmud.
Lakmud perdana oleh IPNU-IPPNU Batuputih ini mengusung tema “Menegaskan Identitas, Kader Muda Berkualitas”. Kegiatan yang diikuti 23 peserta terpilih ini dilaksanakan pada 17-19 Mei 2025 lalu.
“Ini adalah langkah awal, tapi fondasinya harus kuat,” kata Ketua PAC IPNU Batuputih, Miftahul Arifin.
Ia mengatakan, Lakmud ini menjadi titik awal dari proses panjang membangun generasi pelajar NU yang memiliki ideologi, loyalitas, dan kapasitas yang utuh.
Sebagai jenjang kaderisasi formal tingkat kedua, Lakmud berfungsi bukan hanya sebagai pelatihan, melainkan sebagai proses penyaringan nilai dan penguatan visi kader.
“Kami ingin kader IPNU-IPPNU tidak hanya hadir di forum-forum seremonial, tapi hadir di tengah masyarakat dengan visi keilmuan, keorganisasian, dan kepemimpinan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PAC IPPNU Batuputih, Elinda Mir’atul AF, menegaskan pentingnya kaderisasi sebagai proses keberlanjutan organisasi. Menurutnya, tanpa kaderisasi, IPNU-IPPNU hanya akan jadi nama.
“Lakmud ini adalah bentuk keseriusan kami dalam merawat estafet perjuangan agar tetap hidup dari generasi ke generasi,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, materi-materi yang disampaikan dalam Lakmud bukan sekadar pengetahuan struktural organisasi, tapi juga pembekalan karakter, spiritualitas, manajemen konflik, serta strategi dakwah pelajar di era digital.
“Semua ini dirancang untuk membentuk kader yang tangguh secara mental, kuat dalam prinsip, dan aktif dalam aksi nyata,” tutur Elinda.
Dirinya menuturkan, Lakmud perdana ini mencerminkan tekad IPNU-IPPNU Batuputih dalam menanam tradisi kaderisasi yang berkelanjutan.
Dikatakan, dari kaderisasi Lakmud inilah proses estafet kepemimpinan organisasi itu dimulai. Harapannya kelak kader-kader yang lahir dari proses ini akan meneruskan dan memperluas perjuangan pelajar NU di berbagai lini.
“Kaderisasi bukan tujuan akhir, tapi jalan panjang yang tak boleh terputus. Dan Batuputih telah resmi memulainya,” pungkas Elinda. (hb)