Thejatim.com. Surabaya – Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bertajuk “Peningkatan Literasi dan Mindset Kewirausahaan Berbasis Masjid” sukses dilaksanakan di Masjid Abu Adenan, Kelurahan Kedurus, Kecamatan Karangpilang, Surabaya. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara dosen dan mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Program ini dipimpin oleh Yan Putra Timur sebagai ketua tim, dengan anggota tim pelaksana Ahmad Ajib Ridlwan, Khusnul Fikriyah, dan Fitria Dwi Susilowati. Dengan dukungan Prodi Ekonomi Islam FEB Unesa, kegiatan ini sejalan dengan misi fakultas untuk menjadi institusi berkelas global di bidang bisnis yang berbasis kepemimpinan kewirausahaan.
PKM ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dan mindset kewirausahaan di kalangan jamaah dan takmir Masjid Abu Adenan. Program ini juga menjadi langkah strategis dalam memberdayakan masyarakat berbasis masjid, dengan potensi besar untuk menciptakan keberdayaan ekonomi yang berkelanjutan.
Proses persiapan kegiatan dilakukan melalui koordinasi intensif dengan mitra, yaitu Dewan Masjid Indonesia cabang Surabaya, melalui Focus Group Discussion (FGD). Mitra berperan sebagai informan utama dalam pengidentifikasian masalah dan solusi. Pendekatan sosialisasi yang berbasis pengalaman diimplementasikan untuk menjangkau audiens yang memiliki berbagai kesibukan.
Kegiatan meliputi sosialisasi kewirausahaan Islam, diikuti dengan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman peserta. Hasilnya menunjukkan bahwa literasi kewirausahaan para jamaah dan takmir meningkat secara signifikan.
Selain itu, mahasiswa turut dilibatkan dalam pengaturan acara, memberikan pengalaman nyata dalam pengelolaan kegiatan pengabdian masyarakat. Para jamaah bertindak sebagai peserta aktif, yang pada akhirnya mampu mempraktikkan konsep kewirausahaan Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu tantangan terbesar adalah mengumpulkan peserta dalam satu forum karena jadwal kesibukan yang beragam. Namun, dengan pendekatan yang fleksibel dan berbasis komunitas, tantangan ini berhasil diatasi.
Kedepannya, tim berencana melaksanakan kegiatan serupa di masjid-masjid lain untuk memperluas dampak dan menjangkau lebih banyak masyarakat. Prodi Ekonomi Islam FEB Unesa juga terus mendukung kegiatan semacam ini melalui pendanaan, fasilitas, dan pembinaan berkelanjutan.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi jamaah dan takmir masjid, tetapi juga memberikan pembelajaran penting bagi dosen dan mahasiswa tentang pentingnya pengembangan kewirausahaan di lingkungan non-akademik. Kegiatan PKM ini memperkuat implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, serta memperluas peran dosen sebagai agen perubahan di masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan visi besar, kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi untuk pengembangan literasi kewirausahaan berbasis masjid di masa depan.
