Selasa, 25 November 2025
Image Slider

Tiga Sektor Unggulan Penggerak PDRB Kota Surabaya 2024

Thejatim.com – Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Surabaya terus menunjukkan peningkatan dalam lima tahun terakhir. Nilai PDRB tumbuh konsisten dari Rp390,93 triliun pada 2020 menjadi Rp485,44 triliun pada 2024.

Terdapat beberapa sektor utama yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya mampu konsisten dan kuat, tiga sektor unggulan menjadi motor utama penggerak ekonomi, yakni perdagangan besar dan eceran, industri pengolahan, serta penyediaan akomodasi dan makan minum.

Perdagangan Besar dan Eceran Masih Mendominasi. Sektor Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor mencatat nilai tertinggi dengan Rp134,13 triliun pada 2024. Kontribusinya mencapai 27,6% terhadap total PDRB, sedikit menurun dibanding 2022 dan 2023 (28,1%). Meski demikian, perdagangan tetap menjadi sektor utama sekaligus tulang punggung perekonomian Surabaya, demikian data tersebut juga mencerminkan peran kota ini sebagai pusat distribusi barang dan jasa di Jawa Timur.

Baca Juga:  Belum Setahun Berdiri, Bangunan RS Eka Chandrarini Banyak Kerusakan

Industri Pengolahan Stabil di Posisi Kedua. Sektor Industri Pengolahan tumbuh dari Rp76,38 triliun pada 2020 menjadi Rp92,18 triliun pada 2024. Kontribusinya terhadap PDRB relatif stabil di kisaran 19–19,5% sepanjang periode lima tahun terakhir. Basis industri Surabaya yang kuat menjadi fondasi penting, meski perannya cenderung stagnan jika dibandingkan dengan perdagangan dan beberapa sektor lainnya.

Baca Juga:  Khawatir Banjir Rob Kawasan Pesisir, Walikota Surabaya Siapkan Sarpras

Justru di sektor akomodasi dan kuliner menguat kdan mampu menjaga konsistensinya, sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum mencatat pertumbuhan paling dinamis. Nilainya meningkat dari Rp56,05 triliun pada 2020 menjadi Rp71,88 triliun pada 2024. Kontribusinya pun naik dari 14,3% pada 2020 menjadi 14,8% pada 2024. Tren pertumbuhannya mengindikasikan geliat sektor pariwisata, perhotelan, dan kuliner yang semakin penting dalam struktur ekonomi Surabaya.

Dengan fokus pada tiga sektor sebagai penyumbang perekonomian Kota Surabaya yang mampu berkontribusi lebih dari 60% total PDRB, pemerintah daerah diharapkan mempu menjaga dan memperkuat layanan yang berdampak langsung pada pemerataan sektor ekonomi lain di surabaya. Dengan begitu, Surabaya memiliki pijakan kuat untuk menjaga pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga:  Taman Apsari Pulih Berkat Kolaborasi Cepat Pemkot Surabaya dan Pemprov Jawa Timur

Namun demikian, penting juga memperhatikan penurunan kontribusi perdagangan dan stagnasi industri menunjukkan perlunya diversifikasi sektor unggulan baru, seperti ekonomi digital, logistik, dan jasa keuangan. Penguatan sektor-sektor tersebut dapat menjadi kunci agar Surabaya tetap kompetitif di tengah dinamika ekonomi nasional maupun global.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Baca Juga
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Terbaru
ADVERTISEMENT