Kamis, 9 Oktober 2025
Image Slider

Sidang Paripurna HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Ketua DPRD Pamekasan Tekankan Pentingnya Supresmasi Hukum.

TheJatim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan menggelar rapat paripurna, dalam rangkat HUT ke-80 Republik Indonesia di ruang sidang DPRD. Jum’at (15/8/2025).

Rapat paripurna yang dihadiri Pimpinan beserta Anggota DPRD, FORKOPIMDA, serta perwakilan sejumlah pejabat daerah.

Agenda utama sidang paripurna tersebut adalah mendengarkan Pidato Presiden RI, Prabowo Subianto secara bersama sama.

Ketua DPRD Pamekasan, Ali Masykur mengatakan, pidato Presiden RI, Prabowo Subianto kali ini menekan pentingnya penegakan supremasi hukum tanpa pandang bulu, agar tidak ada kekuatan yang berada diatas hukum.

Baca Juga:  Presiden Prabowo: Tak Dukung Makan Bergizi untuk Anak dan Ibu Hamil? Silakan Angkat Kaki!

“Pak Presiden menegaskan tidak boleh ada yang lebih sakti dari pada hukum. Siapa pun orangnya tidak boleh mentang-mentang. Kita semua harus berhati-hati ke depan, baik DPRD kabupaten maupun pemerintah daerah di seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Politisi muda Partai Persatuan Pembangunan (PPP), menyampaikan, Presiden Prabowo Subianto, juga mengingatkan pentingnya pengelolaan Aset Negara.

Baca Juga:  PDIP Masuk Kabinet dan Pertemuan Megawati-Prabowo

Baik bergerak maupun tidak bergerak. Termasuk tanah yang selama ini dikuasai pihak swasta untuk diambil alih demi kepentingan bangsa.

“Presiden meminta seluruh komponen pemerintahan saling bahu-membahu dan bergotong royong untuk menyukseskan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia,” imbuhnya.

Menurutnya, makna kemerdekaan adalah berdiri di atas kaki sendiri dan bebas dari intervensi pihak lain selama berada di jalan yang benar.

“Kemerdekaan itu merdeka dari kungkungan orang lain, berdiri di atas kaki sendiri, dan tidak boleh terdetik oleh siapa pun selama kita berada di jalan yang benar,” ujarnya.

Baca Juga:  Sidang Paripurna DPRD Pamekasan, Penandatanganan KUA PPAS APBD Perubahan 2025.

Dia juga mengingatkan, kemerdekaan harus diwujudkan melalui kerja nyata tanpa melihat apa pekerjaannya. Sebab jika bersyukur dengan mencintai pekerjaan tersebut, maka akan menghasilkan pekerjaan yang baik.

“Bagi saya, merdeka itu tidak menganggur. Sekecil apa pun pekerjaan kita, harus kita senangi, karena aktivitas dan kreativitas adalah bagian dari mensyukuri kemerdekaan,” pungkasnya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Populer
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Terbaru
ADVERTISEMENT