Senin, 31 Maret 2025
Image Slider

Anggota MPR RI Ansari Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan Pada Aktivis dan Pemuda di Madura

TheJatim.com – PAMEKASAN. Anggota MPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Dapil Jatim XI Madura Raya, Hj. Ansari menggelar sosialisasi 4 pilar kebangsaan pada kalangan pemuda dan aktivis mahasiswa di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Sosialisasi 4 pilar kebangsaan tersebut digelar di Cafe Mimu Mimu yang terletak di Jalan Kesehatan, Kelurahan Barurambat Kota, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan. Senin (24/02/2025) pagi.

ADVERTISIMENT

Dalam keterangan persnya, Hj. Ansari mengatakan kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan itu digelar sebagai upaya menanamkan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ikadalam diri setiap warga negara Indonesia khususnya generasi muda.

Baca Juga:  Gaji ke-13 Bagi Pegawai Negeri Sipil Cair pada Juni 2023

“Kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan tersebut sebagai upaya untuk terus menanamkan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ikadalam diri setiap warga negara khususnya generasi muda,” tuturnya.

Acara sosialisasi 4 pilar kebangsaan kali ini mendatangkan pembicara KH. Ghozi Mujtaba. Tokoh masyarakat dan juga tokoh pers senior Madura ini menjelaskan berbagai hal tentang pentingnya 4 pilar kebangsaan.

Baca Juga:  Diikuti Peserta Luar Daerah, Kontes Batu Akik Nasional Oleh Arlan PGC Pamekasan Berjalan Meriah

Dikatakan KH. Ghozi Mujtaba, 4 pilar kebangsaan perlu ditanamkan kepada seluruh elemen bangsa khususnya generasi muda, sehingga tercipta kerukunan dan mengikis segala bentuk disintegrasi bangsa, termasuk sikap-sikap intoleran.

“Sosialisasi 4 pilar kebangsaan seperti ini perlu terus digelar untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan menciptakan kerukunan termasuk mengikis upaya disintegrasi,” katanya.

Dikatakan, setelah empat pilar kebangsaan dipahami oleh masyarakat, selanjutnya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari.

Baca Juga:  Terindikasi Pembajakan APBD, Fakta Foundation Audiensi Kepada Sekda

“Indonesia adalah negara besar dan negara yang majemuk, negara yang beragam mulai dari suku, agama, etnis, budaya. Sebagai negara yang beragam, tentu Indonesia rentan dengan perpecahan. Maka persatuan dan kesatuan bangsa menjadi kuncinya,” tegasnya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Populer
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Terkait
ADVERTISEMENT