Thejatim. Jelang bulan suci Ramadhan 1444 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten Pamekasan, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggelar Pasar Tani Galak, Kamis (15/3/2023).
Pasar Tani Galak yang dihadiri oleh 13 stand jualan hasil pertanian hingga produk UMKM tersebut merupakan hasil inovasi dari DKPP Pamekasan. Hal ini telah berlangsung selama 1 hari
Ajib Abdullah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pamekasan mengatakan bahwa Pasar Galak dilakukan swadaya oleh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) yang dilakukan oleh 3 Kecamatan diantaranya Galis, Larangan dan Kadur, namun banyaknya hasil pertanian yang harga jualnya sangat rendah khusuanya saat puncak panin.
“Sehingga BPP 3 Kecamatan itu membuka pasar ini untuk petani menaruh hasil pertaniannya, alhamdulillah animo warga sangatlah banyak dan harga di bawah harga jual pasar,” jelanya kepada awak media.
Selain itu, ia juga menambahkan, Pasar Galak juga bertujuan untuk memasarkan hasil pertanian secara langsung ke masyarakat juga untuk memasarkan dan menawarkan kepada pedagang-pedagang besar bahwa hasil pertanian di pamekasan melimpah.
“Dengan situasi yang berkembang juga, menjelang hari raya dan Ramadan harga kebutuhan pokok melonjak, mak kami coba dengan pasar murah ini untuk menekan harga yang mahal dengan membuka pasar ini dengan cara bekerja sama dengan Disperindag dan bulog juga,” tegasnya.
Ada sekitar 13 BPP yang disiapkan dari masing-masing kecamatan yang ada di Pamekasan, beberapa distributor seperti Bulog, kelompok tani dan kelompok masyarakat yang menjual hasil pertaniannya.
Pihaknya juga berharap,atas
diselenggarakannya pasar tani murah ini masyarakat bisa mendapatkan harga yang lebih murah dan kualitas lebih bagus di tengah naiknya harga kebutuhan jelang bulan suci Ramadhan.
Terpisah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Pamekasan, Nurul Widiastuti mengatakan bahwa Pemkab Pamekasan sangat mendukung kegiatan pasar tani galak. Apalagi, saat ini masing-masing pemerintah kabupaten kota wajib mengendalikan kenaikan inflasi.
“Nah ini salah satu kegiatan kita bagaimana kita mengendalikan inflasi pasar murah dan insyaallah hari Kamis akan kita gelar pasar murah di Food Colony, Jalan Raya Kesehatan,” ucap mantan PJ Sekda Pamekasan itu.
Kendati demikian, pihaknya akan meminta Kepala DKPP Pamekasan untuk menggelar pasar tani galak di lingkungan kota. Nantinya, kegiatan tersebut akan bersinergi dengan Disperindag dan Dinas Koperasi.
“Kita arahkan nanti kegiatan di pusat kota. Disamping bagaimana kita mengenalkan produk-produk hasil tani dan menfasilitasi hasil tani ini untuk dipasarkan,”pungkasnya (put)
