Jumat, 18 April 2025
Image Slider

Ketua P4TM Ajak Petani Jaga Kualitas Tembakau Madura

Thejatim. Ketua Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau se-Madura (P4TM) yang akrab disapa Haji Her ajak masyarakat awasi masuknya tembakau luar Madura. Sabtu (19/08/2023)

Pihaknya juga mengajak masyarakat agar mengawasi bersama praktik pembelian tembakau agar peraktik pengambilan contoh yang merugikan petani tidak terjadi.

ADVERTISIMENT

“Termasuk berat timbangan yang dipermainkan atau berkurang serta masuknya tembakau luar Madura saat musim panen berlangsung, harus dibendung bersama-sama,” kata H Her

Baca Juga:  Kyai Ali Nahkodai LP Maarif Bawean

Dijelaskan, komitmen P4TM mengawal kesejahteraan petani, salah satunya diwujudkan dengan memberikan edukasi kepada publik, bahwa pihak gudang atau bandul selayaknya tidak mengambil sampel atau contoh milik petani secara sewenang-wenang.

“P4TM menimbang dan membeli juga sampel tembakau. Tidak boleh diambil cuma-cuma. Sebab, itu hak para petani. Bila terjadi peraktik pembelian yang merugikan petani, mari kita advokasi bersama; bisa langsung ke kantor P4TM,” tegas Haji Her.

Baca Juga:  PC GPK Pamekasan Dukung Penutupan Tempat Karaoke di Bumi Gerbang Salam

Bagi petani yang mau memasukkan tembakau ke Haji Her, bisa langsung datang ke gudang P4TM; nanti tinggal mengambil nomor urut. P4TM selalu terbuka dalam pembelian tembakau untuk sedapatnya menjadi bagian solusi dari pertembakauan di Madura.

Haji Her juga mengetengahkan imbauan kepada para petani dan bandul atau tengkulak untuk bersama-sama menjaga kualitas tembakau Madura. Supaya tidak selalu disalahkan atau disudutkan oleh oknum tertentu.

Baca Juga:  7.568 T Dana Desa 2020 di Jatim Sudah Tersalurkan, Khofifah Geram masih ada 9 Desa Bermasalah

Dalam pandangan P4TM, setidaknya menjaga kualitas dengan tig acara. Pertama, tembakau tidak dipetik atau dipanen muda. Kedua, tidak dicampur atau diberi gula.

“Ketiga, upayakan tidak bercampur dengan abu dan sejenisnya,” tutupnya (put)

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Populer
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Terkait
ADVERTISEMENT