TheJatim.com – Warga Dusun Sumbersari, Desa Supit Urang, Lumajang kembali mendapatkan dukungan moral dan bantuan logistik dari PDI Perjuangan Jawa Timur yang menggelar silaturahmi sekaligus penyaluran bantuan untuk korban erupsi Gunung Semeru, Senin (24/11/2025). Kehadiran rombongan ini menjadi angin segar bagi warga yang masih berjuang memulihkan kehidupan pascabencana.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono, menyampaikan bahwa pihaknya ingin memastikan warga terdampak tidak merasa sendiri dalam masa sulit ini. “Kami hadir untuk bersilaturahmi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak erupsi Semeru,” ujarnya.
Rombongan DPD dan DPC PDI Perjuangan Lumajang ikut mendampingi kegiatan tersebut, termasuk Ketua DPC Solikin, Sekretaris Bukasan, Bendahara Supratman, serta tim Baguna. Dari tingkat provinsi hadir pula beberapa pengurus, seperti Agus Yudha, Ida Bagus, Hari Putri Lestari, dan Edy Tarmidi.
Selain menyerahkan bantuan, rombongan juga meninjau sejumlah titik terdampak dan berdialog langsung dengan warga. Menurut Deni, sejak awal erupsi, Baguna PDI Perjuangan telah bergerak cepat dalam membuka posko, menyiapkan dapur umum, serta menyediakan kebutuhan mendesak mulai dari makanan, pakaian, hingga perlengkapan bayi.
Deni menjelaskan bahwa bantuan kali ini difokuskan pada kebutuhan pokok yang paling dibutuhkan warga di masa darurat. Paket bantuan yang disalurkan meliputi pakaian anak dan dewasa, sarung, mukena, tenda, sembako, susu, makanan instan, kebutuhan perempuan, perlengkapan mandi, hingga selimut untuk warga yang kehilangan tempat tinggal.
Untuk warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat, PDI Perjuangan menyalurkan bantuan uang tunai sebesar Rp1,5 juta per kepala keluarga. “Bantuan ini kami berikan sebagai dukungan awal agar warga punya ruang gerak untuk memenuhi kebutuhan mendesak sambil menunggu proses pemulihan dari pemerintah,” tegasnya.
Selain bantuan material, PDI Perjuangan juga melakukan pendataan kerusakan rumah, kebutuhan jangka panjang, dan dampak sosial yang masih dirasakan warga. Langkah ini diambil untuk memastikan program pemerintah ke depan sesuai kebutuhan masyarakat. “Kami menginventarisir kerusakan dan permasalahan yang muncul agar pemulihan tepat sasaran,” kata Deni.
Ketua DPC PDI Perjuangan Lumajang, Solikin, mengapresiasi perhatian dari struktur partai di tingkat provinsi. Ia menyebut warga Supit Urang masih membutuhkan pendampingan berkelanjutan untuk bangkit. “Kami melihat langsung bagaimana warga memulai lagi kehidupan setelah bencana, sehingga dukungan dari DPD PDI Perjuangan memberi harapan baru,” ujarnya.
Solikin juga menyoroti kebutuhan mendesak warga, seperti hunian sementara, perbaikan rumah, akses jalan, dan pemulihan fasilitas desa. Ia berharap aspirasi ini segera ditindaklanjuti lewat koordinasi lintas lembaga. “Kami berharap kebutuhan warga terutama hunian sementara dan perbaikan jalan bisa mendapat perhatian segera demi keselamatan dan kenyamanan warga,” tambahnya.
Deni menegaskan bahwa PDI Perjuangan akan terus mendampingi warga hingga proses pemulihan benar-benar tuntas. Ia menutup kunjungan dengan pesan solidaritas. “PDI Perjuangan hadir menangis dan tertawa bersama rakyat,” katanya.



